Dampakpositif perkembangan IPTEK bidang teknologi luar angkasa, sebagai berikut: Menambah ilmu pengetahuan manusia tentang alam semesta. Memajukan sistem penginderaan jauh seperti GPS (Global Positioning System) Baca juga: Dulu Aktor Pemain Si Doel Ini Dituduh Korupsi Harta Ludes Rumah pun Disita, Kini Santai Bahagia. Komputerdan Internet Pada tahun 1990-an, perkembangan IPTEK di Indonesia ditandai dengan diperkenalkannya sistem teknologi informasi berupa jaringan internet. Internet memanfaatkan jaringan berbagai komputer yang terhubung secara langsung (online). Kitatahu bahwa perkembangan teknologi yang sangat pesat saat ini, seakan-akan memudahkan dan memanjakan manusia dalam menjalankan aktivitas kehidupannya. Hubungan manusia dan teknologi ini bisa temui disetiap aktivitas yang kita lakukan, Manusia tak akan pernah lepas dari sebuah Teknologi. Sehingga Teknologi saat ini, merupakan bagian dari kebutuhan pokok yang harus wajib dirasakan dan dinikmati manfaatnya, selain kebutuhan pokok seperti pangan, sandang, dan papan. T5mAinl. Jelaskan Hubungan Komputer Dengan Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi – Komputer telah menjadi bagian penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sejak beberapa dekade terakhir. Ini telah mengubah cara kita melihat dunia kita dan mengubah cara kita menyelesaikan masalah. Mereka telah membantu kita dalam membuat kemajuan yang luar biasa di berbagai bidang, seperti biologi, fisika, kimia, astronomi, dan banyak lagi. Komputer telah memainkan peran penting dalam memungkinkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui teknik pengolahan data yang canggih. Ini memungkinkan data yang kompleks untuk dianalisis dan ditangani dengan cepat, memungkinkan para ilmuwan dan teknisi untuk menyelesaikan masalah lebih cepat dan lebih efisien. Komputer juga dapat digunakan untuk menyimpan dan mengakses data yang dibutuhkan untuk berbagai penelitian dan aplikasi. Komputer juga telah membantu dalam membuat banyak perangkat lunak yang digunakan untuk meningkatkan produktivitas, membantu manajemen, dan meningkatkan efisiensi. Ini juga memungkinkan untuk mengakses informasi yang lebih cepat dan lebih akurat. Ini telah membantu para peneliti dalam melakukan penelitian lebih cepat dan dalam menemukan solusi baru untuk masalah yang kompleks. Komputer juga telah membantu dalam menyediakan lebih banyak informasi kepada para peneliti sehingga mereka dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan mendasar. Ini juga memungkinkan para peneliti untuk mengakses informasi yang lebih akurat dan lebih cepat, memungkinkan mereka untuk menyelesaikan masalah lebih cepat dan lebih efisien. Komputer juga telah membantu dalam memungkinkan komunikasi yang lebih cepat dan lebih efisien antara para peneliti dan para ahli di seluruh dunia. Ini memungkinkan para peneliti untuk berbagi informasi dan teknologi dengan lebih cepat dan efisien. Ini juga membantu dalam meningkatkan kolaborasi antara para peneliti dan ahli dari berbagai bidang, yang memungkinkan mereka untuk bekerja sama dalam menyelesaikan masalah yang lebih kompleks. Komputer telah membantu dalam memungkinkan penciptaan teknologi baru yang memungkinkan kita untuk mengakses informasi lebih cepat dan lebih akurat. Ini telah membantu dalam memungkinkan kita untuk membuat kemajuan yang luar biasa dalam bidang kedokteran, biologi, teknologi informasi, dan banyak lagi. Komputer telah memainkan peran penting dalam memungkinkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ini telah membantu kita dalam membuat kemajuan yang luar biasa di berbagai bidang, seperti biologi, fisika, kimia, astronomi, dan banyak lagi. Ini juga telah membantu kita dalam menyediakan informasi yang lebih akurat dan lebih cepat, memungkinkan para peneliti untuk menyelesaikan masalah lebih cepat dan lebih efisien. Komputer juga telah membantu dalam meningkatkan kolaborasi antara para peneliti dan ahli dari berbagai bidang, memungkinkan mereka untuk bekerja sama dalam menyelesaikan masalah yang lebih kompleks. Dengan semua ini, komputer telah membuat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi lebih mudah dan lebih efektif. Daftar Isi 1 Penjelasan Lengkap Jelaskan Hubungan Komputer Dengan Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dan 1. Komputer telah memainkan peran penting dalam memungkinkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui teknik pengolahan data yang 2. Komputer telah membantu dalam membuat banyak perangkat lunak yang digunakan untuk meningkatkan produktivitas, membantu manajemen, dan meningkatkan 3. Komputer telah membantu dalam menyediakan lebih banyak informasi kepada para peneliti sehingga mereka dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan 4. Komputer juga telah membantu dalam memungkinkan komunikasi yang lebih cepat dan lebih efisien antara para peneliti dan para ahli di seluruh 5. Komputer telah membantu dalam memungkinkan penciptaan teknologi baru yang memungkinkan kita untuk mengakses informasi lebih cepat dan lebih akurat. 1. Komputer telah memainkan peran penting dalam memungkinkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui teknik pengolahan data yang canggih. Komputer telah memainkan peran penting dalam memungkinkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui teknik pengolahan data yang canggih. Komputer telah menyediakan komputasi yang tepat waktu dan akurat yang tidak mungkin dengan cara lain. Ini dapat membantu para ahli menyelesaikan masalah yang kompleks dalam waktu yang lebih singkat dan dengan biaya yang lebih rendah. Komputer dapat menyimpan dan mengolah data dengan cara yang lebih efisien dari yang dapat dilakukan manusia. Ini berarti bahwa para ahli dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan bijaksana berdasarkan data yang disediakan. Ini dapat membantu dalam mengidentifikasi pola dalam data dan membuat keputusan yang lebih cerdas. Komputer juga memungkinkan para ahli untuk mengakses jutaan dokumen, database, dan informasi lainnya dari seluruh dunia. Ini berarti bahwa para ahli dapat mengumpulkan dan menganalisis data lebih cepat dan lebih akurat daripada yang dapat dilakukan manusia. Komputer juga memungkinkan para ahli untuk membuat model matematika, simulasi, dan program komputer yang dapat mengambil keputusan yang lebih cerdas dan akurat daripada yang dapat dilakukan manusia. Ini berarti bahwa para ahli dapat memecahkan masalah yang lebih kompleks dan canggih dalam waktu yang lebih singkat dan dengan biaya yang lebih rendah. Komputer juga memungkinkan para ahli untuk berbagi data dan informasi dengan cara yang lebih efisien. Ini berarti bahwa informasi dapat dibagikan antara para ahli dari berbagai bagian dunia dengan cepat dan efisien. Ini dapat mempercepat proses pemecahan masalah dan dapat meningkatkan kolaborasi antar para ahli. Komputer juga memungkinkan para ahli untuk mengakses sumber daya online yang tersedia secara global. Ini berarti bahwa para ahli dapat mengakses informasi dan sumber daya yang tersedia dari seluruh dunia. Ini dapat membantu para ahli meningkatkan pengetahuan mereka dan membuat keputusan yang lebih tepat. Komputer telah memungkinkan para ahli untuk meningkatkan produktivitas dan mempercepat proses pemecahan masalah. Ini berarti bahwa para ahli dapat menyelesaikan masalah yang lebih kompleks dalam waktu yang lebih singkat dan dengan biaya yang lebih rendah. Komputer telah memainkan peran penting dalam memungkinkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ini telah membantu para ahli untuk mengolah dan mengakses data lebih efisien, membuat keputusan yang lebih tepat, dan memecahkan masalah yang lebih kompleks dengan biaya yang lebih rendah. Ini telah memungkinkan para ahli untuk meningkatkan produktivitas dan mempercepat proses pemecahan masalah. Dengan demikian, komputer telah membantu para ahli untuk melakukan penelitian lebih efektif dan mempercepat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 2. Komputer telah membantu dalam membuat banyak perangkat lunak yang digunakan untuk meningkatkan produktivitas, membantu manajemen, dan meningkatkan efisiensi. Komputer telah mengubah cara kita melihat dunia selama lebih dari setengah abad. Sejak awal, komputer telah membantu manusia dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Komputer telah memiliki dampak besar pada bidang-bidang seperti penerbangan, pengenalan pola, robotika, dan banyak lagi. Komputer telah membuka banyak peluang baru bagi para peneliti dan insinyur untuk meningkatkan produktivitas, membantu manajemen, dan meningkatkan efisiensi. Hal ini dapat dilihat dalam jumlah yang meningkat dari perangkat lunak yang dibuat untuk tujuan ini. Perangkat lunak ini dapat membantu para pengguna dalam berbagai cara, misalnya mengelola data, membuat laporan, menganalisis data, dan mencari informasi. Perangkat lunak yang dibuat untuk meningkatkan produktivitas memungkinkan para pengguna untuk melakukan lebih banyak pekerjaan dalam waktu yang lebih singkat. Perangkat lunak ini dapat membantu pengguna untuk mengelola data secara efisien, membuat laporan dengan mudah, dan menganalisis data secara lebih cepat dan akurat. Dengan memanfaatkan teknologi ini, para pengguna dapat menghemat waktu dan usaha mereka yang akan digunakan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Perangkat lunak yang dibuat untuk membantu manajemen juga dapat membantu para manajer untuk mengatur pekerjaan dan proyek mereka secara efisien. Perangkat lunak ini dapat membantu para manajer untuk mengatur pekerjaan mereka dengan lebih mudah, menyimpan dan menganalisis data, dan mengelola proyek mereka dengan lebih baik. Hal ini berarti bahwa para manajer dapat mengatur pekerjaan mereka dengan lebih cepat dan menyelesaikannya dengan lebih baik. Komputer juga telah membantu untuk meningkatkan efisiensi dalam banyak cara. Perangkat lunak yang dibuat untuk meningkatkan efisiensi dapat membantu para pengguna untuk mengatur pekerjaan mereka dengan lebih baik, menyimpan dan menganalisis data dengan lebih cepat dan akurat, serta mengelola proyek mereka dengan lebih baik. Dengan memanfaatkan teknologi ini, para pengguna dapat menyelesaikan pekerjaan mereka dengan lebih cepat dan dengan lebih efisien. Dalam rangka membantu mempercepat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, komputer juga telah membantu untuk membuat banyak perangkat lunak yang digunakan untuk meningkatkan produktivitas, membantu manajemen, dan meningkatkan efisiensi. Dengan memanfaatkan teknologi ini, para pengguna dapat menyelesaikan pekerjaan mereka lebih cepat dan dengan lebih efisien. Dengan demikian, komputer telah membantu untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja dalam berbagai bidang, termasuk perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 3. Komputer telah membantu dalam menyediakan lebih banyak informasi kepada para peneliti sehingga mereka dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan mendasar. Komputer telah menjadi salah satu cara yang paling efektif untuk menyediakan banyak informasi kepada para peneliti. Komputer telah mempercepat proses penelitian, memudahkan akses ke berbagai sumber data, dan membantu dalam menyimpan informasi yang berguna untuk keperluan selanjutnya. Komputer membantu para peneliti untuk mengidentifikasi dan menganalisis informasi yang relevan. Mereka dapat dengan cepat mencari dan menyortir data yang dibutuhkan, menganalisisnya, dan menggunakannya untuk membuat keputusan yang tepat dan mendasar. Hal ini memungkinkan para peneliti untuk lebih cepat menyimpulkan hasil penelitian mereka dan mencapai tujuan mereka. Komputer juga membantu para peneliti dalam menyimpan informasi yang mereka dapatkan. Mereka dapat menyimpan informasi dalam berbagai bentuk, seperti teks, gambar, video, dan lain-lain. Ini memungkinkan para peneliti untuk mengakses informasi yang mereka butuhkan dengan mudah dan cepat. Komputer juga memungkinkan para peneliti untuk berbagi informasi dengan mudah. Mereka dapat menggunakan internet untuk mengirimkan informasi yang mereka miliki kepada orang lain. Hal ini membantu para peneliti untuk berbagi informasi dengan para peneliti lainnya dan memperluas wawasan mereka. Komputer juga membantu para peneliti untuk mengakses berbagai sumber data yang berbeda. Mereka dapat dengan mudah mencari informasi dari berbagai sumber, termasuk basis data, jurnal, dan bahkan buku teks. Hal ini membantu para peneliti untuk mengumpulkan informasi yang berguna dan menggunakannya untuk menyelesaikan pekerjaan mereka. Komputer telah membantu para peneliti untuk menyelesaikan tugas mereka dengan lebih cepat dan efisien. Ini memungkinkan para peneliti untuk membuat keputusan yang terinformasi dan tepat. Komputer telah membantu para peneliti untuk menyediakan lebih banyak informasi sehingga mereka dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan mendasar. Dengan komputer, para peneliti dapat melakukan penelitian dengan lebih cepat dan efisien dan mencapai tujuan mereka dengan lebih cepat. 4. Komputer juga telah membantu dalam memungkinkan komunikasi yang lebih cepat dan lebih efisien antara para peneliti dan para ahli di seluruh dunia. Komputer telah menjadi alat yang sangat penting dalam membantu perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di seluruh dunia. Komputer telah digunakan untuk memecahkan masalah yang rumit yang mungkin tidak dapat diselesaikan dengan metode konvensional. Komputer juga telah membantu dalam memfasilitasi penelitian yang lebih cepat dan lebih efisien. Komputer telah membantu dalam memungkinkan komunikasi yang lebih cepat dan lebih efisien antara para peneliti dan para ahli di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan mereka untuk berbagi informasi dan hasil penelitian dengan mudah dan cepat. Dengan menggunakan teknologi komunikasi modern, para ahli dapat saling berbagi informasi dan hasil penelitian mereka dengan cepat, tanpa harus menunggu hari-hari untuk menerima informasi yang dikirim melalui pos. Komputer telah membantu dalam memungkinkan para peneliti untuk mengakses dan berbagi informasi dan data dengan cepat. Dengan menggunakan teknologi jaringan, para peneliti dapat dengan mudah berbagi informasi dan data mereka dengan para peneliti lainnya di tempat lain. Ini memungkinkan mereka untuk saling berbagi informasi dan data yang mereka miliki lebih cepat dan lebih efisien tanpa harus menunggu waktu yang lama. Komputer juga telah membantu dalam memungkinkan para peneliti untuk menganalisis data dan informasi secara lebih cepat dan efisien. Dengan menggunakan software komputer, para peneliti dapat dengan mudah menganalisis data dan informasi yang mereka miliki. Hal ini memungkinkan mereka untuk menyelesaikan proyek penelitian mereka dengan lebih cepat dan lebih efisien. Komputer telah menjadi alat yang sangat penting dalam membantu perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di seluruh dunia. Komputer telah membantu dalam memungkinkan komunikasi yang lebih cepat dan lebih efisien antara para peneliti dan para ahli di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan mereka untuk saling berbagi informasi dan hasil penelitian dengan mudah dan cepat. Komputer juga telah membantu dalam memungkinkan para peneliti untuk mengakses dan berbagi informasi dan data dengan cepat. Komputer juga telah membantu dalam memungkinkan para peneliti untuk menganalisis data dan informasi secara lebih cepat dan efisien. 5. Komputer telah membantu dalam memungkinkan penciptaan teknologi baru yang memungkinkan kita untuk mengakses informasi lebih cepat dan lebih akurat. Komputer telah menjadi salah satu alat yang paling penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di abad ini. Komputer telah membantu dalam menyediakan berbagai macam sumber informasi yang dapat digunakan secara luas oleh para ilmuwan dan teknolog. Selain itu, komputer juga telah membantu dalam membangun infrastruktur teknologi yang kuat dan canggih. Komputer telah membantu dalam memberikan akses informasi yang lebih cepat dan akurat. Hal ini dicapai dengan cara memungkinkan para ilmuwan dan teknolog untuk mengakses berbagai macam sumber informasi yang tersedia secara daring. Dengan akses internet yang tersedia, para ilmuwan dan teknolog dapat mengakses informasi yang dibutuhkan dengan mudah dan cepat. Hal ini memungkinkan para ilmuwan dan teknolog untuk menyelesaikan pekerjaan mereka dengan lebih cepat dan efisien. Komputer juga telah membantu dalam memungkinkan penciptaan teknologi baru yang memungkinkan kita untuk mengakses informasi lebih cepat dan lebih akurat. Dengan menggunakan komputer, para ilmuwan dan teknolog dapat menciptakan alat dan infrastruktur teknologi yang lebih canggih. Alat ini dapat digunakan untuk mengumpulkan data dan informasi lebih akurat dan lebih cepat. Alat ini juga dapat membantu para ilmuwan dan teknolog untuk menyelesaikan berbagai macam masalah dengan lebih cepat dan efisien. Komputer juga telah membantu dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam proses penelitian dan pengembangan. Dengan menggunakan komputer, para ilmuwan dan teknolog dapat menyelesaikan proses penelitian dan pengembangan dengan lebih cepat dan efisien. Hal ini juga memungkinkan para ilmuwan dan teknolog untuk menghasilkan produk dan teknologi yang lebih baik dan lebih berguna. Komputer telah membantu dalam memungkinkan penciptaan teknologi baru yang memungkinkan kita untuk mengakses informasi lebih cepat dan lebih akurat. Penciptaan teknologi baru ini telah memberikan dampak besar terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di abad ini. Dengan penciptaan teknologi baru ini, para ilmuwan dan teknolog dapat menyelesaikan pekerjaan mereka dengan lebih cepat dan efisien, dan produk teknologi yang lebih baik dan lebih berguna dapat dihasilkan. Komputer telah membantu dalam membuat dunia ilmu pengetahuan dan teknologi lebih maju dan lebih canggih. Seringkali disalahpahami, teknik komputer dan ilmu komputer memiliki perbedaan signifikan sumber pexels Kenali Perbedaan Jurusan Teknik Komputer dan Ilmu Komputer. Siswa seringkali terkecoh ketika memilih jurusan antara keduanya. Keduanya terdengar masih dalam satu bidang yang sama, namun sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup mendasar. Nah, agar tidak salah pilih, sebaiknya kamu simak dulu perbedaan antara keduanya, apa saja yang dipelajari dan prospek kerjanya di masa depan. Artikel ini akan memberikan kamu gambaran umum tentang hal -hal tersebut. Baca Juga Teknik Komputer UMN Serupa tapi tak sama Teknik Komputer dan Ilmu Komputer Tak kenal maka tak sayang, peribahasa tersebut agaknya cocok untuk menerjemahkan kesalahpahaman antara kedua jurusan ini. Agar tidak merasa salah jurusan pada akhirnya, baiknya berkenalan dulu dengan dua jurusan ini. Teknik Komputer Teknik komputer merupakan program studi yang mempelajari mengenai perancangan, pengembangan dan sistem – sistem berbasis komputer. Dalam praktiknya, jurusan ini menggabungkan ilmu elektro dan ilmu komputer. Dari kacamata ilmu komputer, lulusan ini dinilai sebagai arsitek perangkat lunak yang memiliki fokus pada interaksi antara perangkat lunak dan program serta komponen perangkat keras pendukungnya untuk membangun sebuah sistem. Ilmu Komputer Ilmu Komputer secara umum diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik tentang komputasi, perangkat keras hardware maupun perangkat lunak software. JUrusan ini mencakup beragam topik yang berkaitan dengan komputer, mulai dari analisa abstrak algoritma sampai subyek yang lebih konkret seperti bahasa pemrograman, perangkat lunak, termasuk perangkat keras. Sederhananya, jurusan ini lebih menekankan pada pemrograman komputer, dan rekayasa perangkat lunak software, sementara teknik komputer lebih cenderung berkaitan dengan hal-hal seperti perangkat keras komputer hardware. Baca Juga Mahasiswa Tingkat Akhir Teknik Komputer Rancang Sistem OTA Update untuk Perangkat IoT Perbedaan kurikulum Keduanya Selain dari tujuan jurusannya yang berbeda, kedua jurusan ini memiliki kurikulum yang berbeda pula. Hal ini bisa dilihat dari materi kuliah, pendekatan pembelajaran, dan goal akhir dari proses pembelajarannya. Teknik Komputer Jurusan ini berada di bawah Fakultas Teknik FT. Jurusan ini sering dianggap sebagai tempat belajar merakit komputer dan laptop. Meskipun anggapan tersebut tidak sepenuhnya salah, karena mahasiswa Teknik Komputer memang sedikit mempelajari Teknik Elektro jurusan yang menangani pembuatan mesin komputer atau laptop dan sedikit Ilmu Komputer. Secara umum, sebenarnya jurusan ini lebih banyak bergulat dengan chip dari komputer tersebut. Perangkat keras yang ditangani lebih cenderung berhubungan dengan microcontroller dan processor. Selain itu juga mahasiswa Teknik Komputer akan mempelajari mempelajari bahasa programming dan mesin. Sistem pendidikannya biasanya lebih banyak menganut pendekatan rekayasa/terapan engineering daripada ilmiah science. Itu kenapa Teknik Komputer disebut Computer Engineering. Karena jurusan ini lebih cenderung implementasi daripada teori. Skripsi mahasiswanya pun seringkali membuat chip atau aplikasi. Ilmu Komputer Berbeda dengan kembarannya, jurusan ini di bawah Fakultas Informatika yang juga dikenal dengan FASILKOM. Jurusan komputer murni mempelajari prinsip-prinsip ilmu komputer dan analisis matematika dan menerapkannya pada desain, pengembangan, pengujian, dan evaluasi perangkat lunak, sistem operasi, dan komputasi. Lulusan dari jurusan ini dapat terlibat dalam desain dan pengembangan berbagai aplikasi dan perangkat lunak, termasuk game, aplikasi bisnis, sistem operasi, jaringan distribusi, dan pengembangan kompilator. Compiler menerjemahkan program ke dalam bahasa mesin, yang dibaca dan dijalankan oleh komputer. Mata kuliahnya mencakup analisa kebutuhan pengguna dan merancang, menguji, dan mengembangkan perangkat lunak yang memenuhi kebutuhan tersebut. Ibaratnya, ilmu komputer lebih banyak belajar teori sains dari komputer, karena akan membahas lebih dalam tentang algoritma, konsep pemikiran sebuah aplikasi, teori jaringan, dan lain-lain. Sebenarnya, kedua jurusan ini hampir sama. Namun, tujuan karirnya dan bobot mata kuliahnya berbeda, sehingga keahlian mereka otomatis diperkuat untuk masing-masing tujuan yang berbeda pula. Ilmu komputer diharapkan dapat menghasilkan lulusan dengan berbagai keterampilan, dimulai dengan penguasaan teori konsep dan pengembangan perangkat lunak. Sedangkan Teknik Komputer dirancang untuk menghasilkan lulusan yang dapat merancang dan mengimplementasikan sistem terintegrasi baik perangkat lunak maupun perangkat keras. Baca Juga Dosen Teknik Komputer UMN Juarai Huawei Partner Skill Contest Indonesia 2018 Perbedaan Prospek Karir Keduanya di masa depan Dengan perkembangan era Internet of Things, ide-ide kreatif pemanfaatan komputer menjadi sangat menarik. Berbagai perusahaan startup baik di dalam dan luar negeri terus berlomba membuat perangkat yang unik. Tentunya tingkat pembuatan software dan hardwarenya pun semakin sulit. Karena itu, prospek kerja jurusan komputer sangatlah besar. Teknik Komputer Lulusannya dapat mengembangkan karir sebagai ahli Embedded System Engineer, Programmer, Computer Analyst, Robotic Engineer, Industrial Engineer, Network Administrator dan Database Administrator. Sebagai fresh graduate, dengan prospek karir tersebut kamu sudah bisa mendapatkan salary sekitar 5-8 juta per bulannya, lho! Ilmu Komputer Sedangkan lulusan jurusan ini memiliki prospek yang sangat luas. Misalnya, mereka sebagai pengembang perangkat lunak, analis, konsultan, pakar jaringan, dan keamanan sistem, dan bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan pengembangan, pemeliharaan, dan perluasan sistem komputer dalam suatu organisasi. Selain itu jurusan ini bisa bekerja dalam organisasi untuk mengembangkan dan memberikan arahan teknis terkait misalnya ordering system, inventory system, billing system, HR dan payroll system. Sebagai fresh graduate lulusan ilmu komputer, kamu bisa mendapatkan salary sekitar 4-6 juta per bulannya dengan prospek karir tersebut. Baca Juga Kisah Mahasiswa UMN Jadi Data Engineer Perempuan Nah, itu dia penjelasan seputar perbedaan jurusan teknik komputer dan ilmu komputer dan prospek kerjanya yang menjanjikan. Semoga kamu tidak salah pilih antara keduanya, ya! Bagi kamu yang ingin menjadi bagian dari mahasiswa Jurusan teknik komputer, kamu perlu memiliki ketertarikan terhadap komputer baik hardware maupun software. Pastikan juga kamu senang matematika, senang menganalisa dan senang memecahkan masalah. Kamu bisa mempelajari lebih lanjut tentang jurusan teknik komputer Universitas Multimedia Nusantara melalui official website UMN. Di website tersebut kamu bisa memilih prosedur pendaftaran online sesuai dengan kriteriamu. Yuk, daftar sekarang dan mulai karir kamu bersama UMN! Sumber UMN official website wikipedia edukasikompas Perkembangan teknologi informasi berimplikasi pada bidang bimbingan dan konseling. Bimbingan dan Konseling, yang merupakan bagian dari dunia persekolahan haruslah juga mampu memanfaatkan teknologi informasi untuk menyelesaikan tugas-tugas layanan bimbingan. Banyak perangkat lunak yang telah dirilis untuk itu dan dapat dimanfaatkan dalam memberikan layanan kepada peserta didik. Bimbingan dan Konseling sebagai suatu proses pemberian bantuan kepada individu siswa, yang dapat dilaksanakan melalui berbagai macam layanan. Layanan tersebut saat ini, pada saat zaman semakin berkembang, tidak hanya dapat dilakukan dengan tatap muka secara langsung, tapi juga bisa dengan memanfaatkan media atau teknologi informasi yang ada. Tujuannya adalah tetap memberikan bimbingan dan konseling dengan cara-cara yang lebih menarik,interaktif, dan tidak terbatas tempat, tetapi juga tetap memperhatikan asas-asas dan kode etik dalam bimbingan dan konseling. Konselor Sekolah sebagai subjek yang terkait langsung dengan dampak harus mengantisipasi dengan pengetahuan dan keterampilan penggunaan komputer. Keterampilan dan penguasaan pengetahuan sangat dibutuhkan oleh konselor sekolah agar dapat menggunakan layanan bimbingan dan konseling berbasis teknologi. Banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dari teknologi komputer dalam menunjang profesionalitas kerja konselor, maka konselor perlu mengetahui potensi apa yang terkandung pada teknologikomputer, setidaknya ada 8 delapan potensi teknologi komputer berbasis internet. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM BIMBINGAN DAN KONSELING Oleh Luh Putu Ary Sri TjahyantiAbstrak Perkembangan teknologi informasi berimplikasi pada bidang bimbingan dan konseling. Bimbingan dan Konseling, yang merupakan bagian dari dunia persekolahan haruslah juga mampu memanfaatkan teknologi informasi untuk menyelesaikan tugas-tugas layanan bimbingan. Banyak perangkat lunak yang telah dirilis untuk itu dan dapat dimanfaatkan dalam memberikan layanan kepada peserta didik. Bimbingan dan Konseling sebagai suatu proses pemberian bantuan kepada individu siswa, yang dapat dilaksanakan melalui berbagai macam layanan. Layanan tersebut saat ini, pada saat zaman semakin berkembang, tidak hanya dapat dilakukan dengan tatap muka secara langsung, tapi juga bisa dengan memanfaatkan media atau teknologi informasi yang ada. Tujuannya adalah tetap memberikan bimbingan dan konseling dengan cara-cara yang lebih menarik,interaktif, dan tidak terbatas tempat, tetapi juga tetap memperhatikan asas-asas dan kode etik dalam bimbingan dan konseling. Konselor Sekolah sebagai subjek yang terkait langsung dengan dampak harus mengantisipasi dengan pengetahuan dan keterampilan penggunaan komputer. Keterampilan dan penguasaan pengetahuan sangat dibutuhkan oleh konselor sekolah agar dapat menggunakan layanan bimbingan dan konseling berbasis teknologi. Banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dari teknologi komputer dalam menunjang profesionalitas kerja konselor, maka konselor perlu mengetahui potensi apa yang terkandung pada teknologi komputer, setidaknya ada 8 delapan potensi teknologi komputer berbasis internet. Kata kunci Bimbingan Konseling, Teknologi Informasi, Konselor Sekolah Abstract The development of information technology has implications for the field of guidance and counseling. Guidance and Counseling, which are part of the world of schooling, must also be able to utilize information technology to complete guidance service tasks. Many software have been released for it and can be used in providing services to students. Guidance and Counseling as a process of providing assistance to individuals students, which can be carried out through a variety of services. These services are currently, at a time of growing age, not only face-to-face, but also by utilizing existing media or information technology. The goal is to continue to provide guidance and counseling in ways that are more interesting, interactive, and not limited to places, but also pay attention to the principles and code of ethics in guidance and counseling. School counselors as a subject directly related to impact must anticipate the knowledge and skills of using computers. School counselors need skills and mastery of knowledge in order to use technology-based guidance and Luh Putu Ary Sri Tjahyanti adalah Staf Dosen pada Prodi Bimbingan dan Konseling Unipas Singaraja DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% services. There are so many benefits that can be obtained from computer technology in supporting the professionalism of the counselor's work, so the counselor needs to know what potential is contained in computer technology, at least there are 8 eight potentials for internet-based computer technology. Keywords Counseling Guidance, Information Technology, School Counselor PENDAHULUAN Di era informasi, kecanggihan teknologi informasi dan komunikasi telah memungkinkan terjadinya pertukaran informasi yang cepat tidak terhambat oleh batas ruang dan waktu Dryden & Voss 1999. Berbeda dengan era agraris dan era industri, kemajuan suatu bangsa dalam era informasi sangat tergantung pada kemampuan dan potensi masyarakatnya dalam memanfaatkan pengetahuan untuk meningkatkan produktifitas. Karakteristik masyarakat seperti ini dikenal dengan istilah masyarakat berbasis pengetahuan knowledge-based society. Perkembangan Teknologi Informasi dan Telekomunikasi telah berdampak luas dalam berbagai bidang kehidupan. Bidang politik, sosial dan budaya, pendidikan, ekonomi dan bisnis telah mengaplikasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam memperlancar segala urusan. Pada bidang pendidikan, pemerintah telah gencar mengaplikasikan teknologi ini sebagai sarana mendekatkan program-program pemerintah dengan masyarakat. Munculnya website depdiknas, e-learning dari universitas-universitas dalam maupun luar negeri, informasi beasiswa dan lain-lain yang secara online dapat diakses oleh masyarakat dimanapun berada sangat berperan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Bimbingan dan konseling, yang merupakan bagian dari dunia persekolahan haruslah juga mampu memanfaatkan teknologi informasi untuk menyelesaikan tugas-tugas layanan bimbingan. Banyak perangkat lunak yang telah dirilis untuk itu dan dapat dimanfaatkan dalam memberikan layanan kepada peserta didik. Bimbingan dan Konseling sebagai suatu proses pemberian bantuan kepada individu siswa, dilaksanakan melalui berbagai macam layanan. Layanan tersebut saat ini, pada saat jaman semakin berkembang, tidak hanya dapat dilakukan dengan tatap muka secara langsung, tapi juga bisa dengan memanfaatkan media atau teknologi informasi yang ada. Tujuannya adalah tetap memberikan bimbingan dan konsling dengan cara-cara DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% lebih menarik, interaktif, dan tidak terbatas tempat, tetapi juga tetap memperhatikan azas-azas dan kode etik dalam bimbingan dan konseling. Dengan munculnya teknologi informasi, setiap individu dapat mamanfaatkannya, terutama dalam dunia konseling. Konselor dapat menggunakan teknologi informasi dalam membantu konseli. Pelayanan konseling dapat memanfaatkan teknologi informasi sebagai sarana penunjang program pelaksanaan bimbingan dan konseling. Apabila seorang konselor tidak mengikuti perkembangan teknologi, konselor akan selalu terbelakang dan tidak praktis dalam melaksanakan pekerjaannya. Meskipun dampak teknologi informasi sudah sedemikian besar pengaruhnya pada lingkup sekolah, ternyata fakta yang terjadi di lapangan adalah banyak guru-guru, karyawan dan konselor sekolah masih gagap teknologi. Bagi guru-guru dan karyawan tentu teknologi internet dan komputer akan mempermudah segala urusan pembelajaran di sekolah,disamping untuk memperkaya bahan ajar. Bagi konselor akan sangat menunjang dalam pemberian layanan bimbingan dan konseling. Walaupun sebelum teknologi ini muncul, seorang konselor sekolah sudah dapat menyelenggarakan kegiatan layanan bimbingan dan konseling di sekolah, tetapi kecenderungan yang terjadi sekarang adalah penguasaan kompetensi ini oleh seorang konselor sekolah merupakan suatu keharusan yang tidak dapat ditawar. Ketidakmampuan seorang konselor sekolah dalam mengaplikasikan teknologi komputer dan internet akan menghambat tugas-tugasnya di masa mendatang. Sebenarnya pada Standar Kompetensi Konselor Indonesia telah mengamanatkan kepada para konselor untuk menguasai teknologi komputer dan internet untuk kepentingan pemberian layanan bimbingan dan konseling di sekolah. Identifikasi layanan bimbingan dan konseling yang dapat dilakukan dengan teknologi komputer dan internet juga sudah dilakukan. Menurut Handarini 2007, menyatakan bahwa teknologi dan internet dapat diterapkan dalam layanan bimbingan konseling, yaitu 1 layanan appraisal, 2 layanan informasi, 3 layanan Konseling, 4 layanan konsultasi, 5 layanan perencanaan, penempatan dan tindak lanjut dan 6 layanan evaluasi. Bimbingan merupakan upaya pembimbing untuk membantu mengoptimalkan individu. Donald G. Mortensen dan Alan M. Schmuller dalam Nurihsan, 20147 menyatakan, Guidance may be defised as that part of the total educational program that helps provide the personal apportunities and speciallized staff services by which each DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% can develop to the fullest of this abilities and capacities in term of the democratic idea. Shertzerdan Stone dalam Nurihsan, 201410 telah membahas berbagi definisi konseling yang terdapat dalam literatur tentang konseling. Dari hasil bahasannya itu, didapat hasil kesimpulan bahwa Counseling is an intection procces which facilitates meaningful understanding of self and environment and result in the establisment and/or clarification of goals and values of future behavior. Konseling adalah upaya membantu individu melalui proses interaksi yang bersifat pribadi antara konselor dan konseli agar konseli mampu memahami diri dan lingkungannya, mampu membuat keputusan dan menentukan tujuan berdasarkan nilai yang diyakininya sehingga konseli merasa bahagia dan efektif perilakunya. Aqib 201427-28 bimbingan dan konseling merupakan terjemahan dari bahasa Inggris Guidance and Counseling. Kata “guidance” berasal dari kata kerja to guideyang berarti memimpin, menunjukkan, atau membimbing ke jalan yang baik. Jadi kata “guidance” dapat berarti pemberian pengarahan, atau petunjuk kepada seseorang. Sedangkan “Counseling” berasal dari kata kerja counsel yang berarti menasehati, atau menganjurkan kepada seseorang secara face to face. Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian informasi yang selanjutnya dikenal dengan istilah Teknologi Informasi . Menurut Bambang Warsita 2008135 teknologi informasi adalah sarana dan prasarana hardware, software, useware sistem dan metode untuk memperoleh, mengirimkan, mengolah, menafsirkan, menyimpan, mengorganisasikan, dan menggunakan data secara bermakna. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Lantip dan Rianto 20114 teknologi informasi diartikan sebagai ilmu pengetahuan dalam bidang informasi yang berbasis komputer dan perkembanganya sangat pesat. Hamzah B. Uno dan Nina Lamatenggo 201157 juga mengemukakan teknologi informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data. Pengolahan itu termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat, dan tepat waktu. Dari pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi adalah suatu teknologi berupa hardware, software, useware yang digunakan untuk memperoleh, mengirimkan, mengolah, menafsirkan, menyimpan, mengorganisasikan, DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% menggunakan data secara bermakna untuk memperoleh informasi yang berkualitas. TEKNOLOGI INFORMASI DALAM BIMBINGAN DAN KONSELING Di Indonesia pernah memakai istilah telematika sebagai arti yang hampir sama dengan TIK yang bisa kita kenal saat ini. Encarta Dictionary mendifinisikan telematika sebagai telekomunikasi + informatika telecommunication + informatics meski sebelumnya kata tersebut memiliki makna science of data transmission. Pengolahan informasi melalui jaringan telekomunikasi membuka banyak peluang sebagai pemanfaatan di berbagai bidang kehidupan manusia, dan salah satunya bidang pendidikan Tidak bisa dipungkiri bahwa kita hidup dalam dunia teknologi. Menurut Pelling 2002 23 ketergantungan kepada teknologi tidak hanya dikantor saja, tetapi di rumah-rumah. Konseling sebagai bantuan kepada siswa, saat ini telah mengalami perubahan-perubahan yang cepat. Perubahan ini dapat ditemukan pada bagaimana teori-teori konseling muncul sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau bagaimana media teknologi bersinggungan dengan konseling. Media dalam konseling antara lain yaitu komputer atau perangkat audio visual. Adapun TI dalam bimbingan dan konseling diperlukan untuk membantu para konselor melakukan pelayanan bimbingan dan konseling agar lebih mudah dan efektif, sehingga proses pelayanan bimbingan dan konseling dapat berjalan lebih baik. Semakin maju dan berkembangnya zaman, seluruh aspek kehidupan pun menyesuaikan dengan kemajuan tersebut agar tidak out of date atau ketinggalan dalam mengikuti perkembangan zaman. Globalisasi ini akan berdampak pada kebutuhan manusia yang juga menyesuaikan dengan perkembangan zaman, di mana dunia sudah tak ada lagi batasan dan semua serba dilakukan secara instan dan efisien. Kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi saling berkaitan terhadap bidang informasi, sehingga informasi atau pengetahuan yang akan menciptakan gagasan teknologi serta sebaliknya, teknologi juga akan mempermudah akses informasi dan ilmu pengetahuan. Ketika akses informasi tersebut semakin mudah, maka hal ini berdampak kepada globalisasi tersebut serta kemajuan teknologi yang semakin mutakhir dengan perkembangan, kemajuan dan kedinamisan yang sangat cepat Yusron, 2010 dalam Sedangkan menurut Gausel dalam Prayitno, 2003 dalam bidang yang telah banyak DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% jasa komputer ialah bimbingan dan konseling pendidikan. Djumhur dan Moh. Surya 2008 mengemukakan bahwa sejalan dengan perkembangan teknologi komputer interaksi antara konselor dengan individu yang dilayani tidak hanya dilakukan melalui hubungan langsung, namun juga dihubungkan secara virtual, melalui internet PEMBAHASAN A. Layanan Bimbingan dan Konseling Berbasis Software Komputer Kurangnya pemahaman konselor sekolah terhadap teknologi barangkali merupakan hal yang mendasar mengapa mereka belum menguasai teknologi komputer dan internet. Ketidak pahaman terhadap potensi dan manfaat teknologi informasi ini tentu akan sangat berpengaruh terhadap motivasi dan keinginan seorang konselor sekolah untuk mempelajari teknologi. Oleh karena itu penting sekali diadakan kegiatan seminar, lokakarya, pelatihan-pelatihan dan workshop yang sifatnya memberi informasi untuk memperkenalkan teknologi informasi untuk bimbingan dan konseling. Setelah mengenal konselor sekolah tentu akan memahami, mengerti dan berkeinginan untuk mencoba menggunakan teknologi. Dari awal mencoba menggunakan kemudian didukung dengan kegiatan pelatihan-pelatihan yang diadakan, akan membuat konselor sekolah terampil terhadap teknologi informasi tersebut. Adapun potensi penggunaan teknologi informasi untuk bimbingan dan konseling menurut Triyanto 2006 yaitu, terdapat 8 potensi teknologi komputer berbasis internet dan 3 potensi komputer berbasis non internet untuk bimbingan dan konseling. Potensi teknologi komputer berbasis internet yang dapat digunakan untuk bimbingan dan konseling yaitu 1 Email / Surat elektronik Potensi penggunakaan oleh konselor antara lain untuk terapi, marketing, screening, client/therapist, surat menyurat untuk penjadwalan janji, monitoring inter-sessions, dan tindak lanjut post-therapeutic, transfer rekaman klien, referal, masukan, pekerjaan rumah, penelitian dan colegial profesional. DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% Website / Homepages Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk pemasaran, periklanan, diseminasi informasi, dan publikasi. 3 Computer video conference Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk terapi, pekerjaan rumah, refeal, dan konsultasi. 4 Sistem bulletin board/listservs/newsgroup Potensi penggunaan oleh konselorantara lain, untuk konsultasi, referal/alih tangan kasus, sumberdaya untuk informasi, dan kegiatan asosiasi profesional. 5 Simulasi terkomputerisasi Potensi penggunaan oleh konselor antara lain untuk supervisi dan pelatihan kompetensi. 6 Pangkalan data / FTP Sites Potensi penggunaan oleh konselor antara lain untuk penelitian, sumber informasi bagi therapis, sumber informasi perpustakaan, transfer rekaman klien, penilaian dan analisis. 7 Chat Rooms / Electronic Discussion Groups Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk terapi kelompok, membantu diri sendiri dan asesment / pengukuran. 8 Software berbasis internet Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk pelatihan ketrampilan dan keahlian, bantuan diri sendiri dan pelatihan ketrampilan dan pekerjaan rumah. Sedangkan potensi teknologi komputer berbasis non internet yang dapat digunakan untuk bimbingan dan konseling yaitu 1 Spreadsheet Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk tata kearsipan, data organisasi, informasi klien dan penelitian. 2 Pemrosesan kata Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk tata kearsipan, surat menyurat, marketing, publikasi, penelitian. DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% Software non internet Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk pelatihan ketrampilan untuk profesional dan klien, informasi bantuan diri sendiri, marketing, manajemen kantor, sumber referensi dan catatan kasus. Berdasarkan pada potensi penggunaan teknologi informasi diatas, Triyanto 2006 menguraikan manfaat aplikasi teknologi informasi untuk bimbingan konseling yaitu 27 manfaat berbasis internet dan 12 manfaat berbasis non internet. Disamping memberikan pelatihan-pelatihan yang bersifat pengenalan, pemahaman, dan pemberian ketrampilan tidak kalah penting adalah dukungan dari kepala sekolah untuk menyediakan seperangkat komputer dan internet bagi konselor untuk menunjang layanan bimbingan dan konseling di sekolah. B. Penyiapan calon konselor di Perguruan Tinggi Selain memberikan pelatihan kepada para koselor sekolah di lapangan, menjadi penting adalah menyiapkan para mahasiswa calon konselor untuk dapat menguasai teknologi informasi. Untuk mencapai tujuan ini sudah banyak literatur-literatur yang memberikan acuan berkaitan dengan hal ini, seperti yang diajukan oleh Handarini 2007 yang mengatakakan bahwa ada 8 hal yang diperlukan untuk membekali pengetahuan calon konselor terhadap teknologi komputer dan internet yaitu a. Memahami dan mengikuti penggunaan teknologi mutakhir dalam pendidikan b. Memiliki keterampilan dasar komputer, lancar dalam hal teknologi c. Menguasai dan menggunakan berbagai komponen internet terkait layanan bimbingan d. Mampu mengartikulasikan implikasi dan kesempatan penggunaan teknologi e. Bertindak sebagai konsumen teknologi yang terdidik dan obyektif f. Mengenal adanya kelompok dan kegiatan bimbingan yang “virtual” dengan menggunakan teknologi yang dapat mereka ikuti g. Mampu menggunakan database untuk memonitor dan mengartikulasikan kemajuan siswa h. Berpartisipasi dalam pengembangan rencana pendidikan berbasis teknologi Mahasiswa calon konselor perlu dipersiapkan untuk memiliki a. kompetensi pengetahuan penggunaan teknologi informasi, berupa 1 Mengembangkan kesadaran DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% keuntungan dan kelemahan teknologi dan 2 Mengelola teknologi secara bijak, meliputi a Memotivasi diri untuk menggunakan teknologi; b Memilih teknologi secara bijak/tepat untuk program BK; c Menetapkan tujuan penggunaan teknologi dalam BK; d Mengontrol impuls-impuls, kebutuhan untuk kecepatan, dan menariknya penggunaan teknologi baru. Secara lebih teknis Hines, 2003 juga menawarkan keahlian yang perlu dikuasi oleh seorang calon konselor sekolah yang berkaitan dengan kompetensi teknologi informasi, yaitu 1. Word Processing/Publication Desktop untuk menciptakan dokumen layout menarik 2. Menciptakan laporan berkala visual menarik, efektif menggunakan grafik, informasi dan menarik 3. Database dokumentasi siswa dan spreedsheet tabel dan grafik 4. Presentasi multimedia 5. Sumber daya elektronik dan internet a. Membuat, mengirim, menerima email b. Daftar, mengambil bagian dalam diskusi elektronik milis atau mailinglist c. Mencari, menyaring informasi di internet d. Mampu menggunakan search engine e. Mampu ngobrol chatting Meskipun banyak tawaran terhadap penyiapan penguasaan teknologi komputer dan internet bagi calon konselor, perlu diingat bahwa komputer dan internet dalam hal ini hanya merupakan alat atau sarana, Menjadi menarik apa yang dikatakan oleh Soemantri 2006 bahwa meskipun banyak manfaat yang dapat diambil dari komputer dan internet, mahasiswa calon konselor perlu diarahkan untuk memahami proses atau cara berfikir untuk bekerja menggunakan komputer secara maksimal. SIMPULAN Berdasarkan pembahasan yang telah diuaraikan diatas terdapat hubungan yang positif antara penggunaan teknologi informasi dalam bimbingan dan konseling. Banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dari teknologi informasi dalam menunjang profesionalitas kerja konselor, maka konselor perlu mengetahui potensi apa yang terkandung pada teknologi informasi. DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% konselor maupun calon konselor dapat memanfaatkan secara maksimal perkembangan teknologi informasi yang ada sekarang ini, ada beberapa langkah yang perlu untuk dilaksanakan, antara lain 1 mengadakan pelatihan-pelatihan atau workshop untuk dapat menguasai ketrampilan teknis penggunaan teknologi informasi untuk layanan BK di Sekolah; 2 Perlu dukungan sistem berupa penyediaan sarana dan prasarana komputer dan internet bagi konselor sekolah agar dapat selalu belajar untuk mengembangkan kompetensi menggunakan teknologi informasi untuk Layanan BK di Sekolah; 3 Mahasiswa calon konselor sekolah perlu dipersiapkan untuk menguasai pengetahuan, ketrampilan dan profesional penggunaan teknologi komputer dan internet untuk layanan bimbingan dan konseling di sekolah; 4 Mahasisw calon konselor secara aktif menyiapkan diri untuk menguasai kompetensi pengetahuan, ketrampilan dan profesional penggunaan teknologi informasi untuk layanan BK di Sekolah; 5 Dosen-dosen atau pendidik calon konselor selalu mengikuti perkembangan komputer dan internet selain untuk pengembangan diri juga untuk selalu memperbarui materi kuliah yang diajarkan kepada mahasiswa; Dari beberapa potensi penggunaan teknologi informasi maka konselor dapat melakukan berbagai inovasi layanan bimbingan dan konseling dengan memanfaatkan potensi tersebut, tentu dengan tujuan untuk mempermudah pekerjaan konselor. DAFTAR PUSTAKA Aqib, Zainal. 2014. Bimbingan & Konseling di Widya Bandung BambangWarsita. 2008. Teknologi Pembelajaran, Landasan dan Rineka Cipta. Dryden, G dan Voss, J. 1999. Revolusi Cara Belajar bagian I. Bandung Kaifa. Dryden, G dan Voss, J. 1999. Revolusi Cara Belajar bagian II. Bandung Kaifa. Djumhur dan Moh. Surya, Bimbingan Dan penyuluhan Konseling di Sekolah Bandung Rineka Cipta, 2008. Handarini. 2007. Bahan Kuliah, tidak dipublikasikan Hamzah B. Uno dan Nina Lamatenggo, Teknologi Komunikasi dan Informasi Pembelajaran, Jakarta PT Bumi Aksara, 2011, cet, 2 pengertian teknologi-informasi-dan-komunikasi-secara-umum Hines, Peggy La Turno. 2003. Student Technology Competencies for School Counseling Programs. 2003, December 26. Teacher Fellowship Grant online Available DAIWI%WIDYA%Jurnal%Pendidikan% Juntika Achmad. 2014. Bimbingan & Konseling dalam Berbagai Latar Kehidupan. Bandung Refika Aditama Prasojo, Lantip Diat dan Riyanto. 2011. Teknologi Informasi Pendidikan. Yogyakarta Gava Media. Pelling. Nadine. 2002. The Use Technologi In Career Counseling. Journal Of Technologi in 2_2 Prayitno. 2003. Layanan Bimbingan dan Konseling Kelompok Dasar dan Profil. Padang Ghalia Indonesia. Soemantri, Maman. 2006. Mengenal Kebutuhan Keahlian Komputer di Perguruan Tinggi. Diakses di internet Triyanto, Agus. 2006. Aplikasi Teknologi Komputer untuk Bimbingan dan Konseling, Paradigma, Th I, Januari 2006. ISSN 1907-297X. Universitas Negeri Yogyakarta. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this publication. Nadine PellingThis paper reviews the use of technology in career counseling from the early use of computers to the current use of the Internet. Counselors need to become electronically and technologically competent to appreciate career development, job hunting, and employment difficulties in the twenty-first century. However, it is warned that technology cannot replace basic career counseling skills for a number of reasons. Acknowledging the impact of technology on career counseling, Internet resources are provided for use by counseling professionals and clients in conjunction with & Konseling di Widya Bandung BambangWarsitaZainal AqibAqib, Zainal. 2014. Bimbingan & Konseling di Widya Bandung BambangWarsita. 2008. Teknologi Pembelajaran, Landasan dan Rineka Cara Belajar bagian IIDrydenJ VossDryden, G dan Voss, J. 1999. Revolusi Cara Belajar bagian II. Bandung Kaifa. Djumhur dan Moh. Surya, Bimbingan Dan penyuluhan Konseling di Sekolah Bandung Rineka Cipta, 2008.Student Technology Competencies for School Counseling ProgramsPeggy La HinesTurnoHines, Peggy La Turno. 2003. Student Technology Competencies for School Counseling Programs. 2003, December 26. Teacher Fellowship Grant online Available & Konseling dalam Berbagai Latar Kehidupan. Bandung Refika Aditama Prasojo, Lantip Diat dan RiyantoJuntika NurihsanAchmadNurihsan, Juntika Achmad. 2014. Bimbingan & Konseling dalam Berbagai Latar Kehidupan. Bandung Refika Aditama Prasojo, Lantip Diat dan Riyanto. 2011. Teknologi Informasi Pendidikan. Yogyakarta Gava Bimbingan dan Konseling Kelompok Dasar dan ProfilPrayitnoPrayitno. 2003. Layanan Bimbingan dan Konseling Kelompok Dasar dan Profil. Padang Ghalia Teknologi Komputer untuk Bimbingan dan Konseling, Paradigma, Th I, JanuariAgus TriyantoTriyanto, Agus. 2006. Aplikasi Teknologi Komputer untuk Bimbingan dan Konseling, Paradigma, Th I, Januari 2006. ISSN 1907-297X. Universitas Negeri Yogyakarta.